Seperti pisau ...
Itulah frase pembuka sebuah artikel tentang internet literacy di sebuah situs majalah ternama Indonesia versi online yang dalam laporannya membeberkan tentang perilaku melek internet di sebuah kampung di wilayah kota Yogyakarta, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pisau adalah ungkapan untuk menggambarkan sisi positif dan sisi negatif internet.
Adalah sebuah kampung yang terletak tidak jauh dari obyek wisata Taman Sari yang bernama Patehan dimana di kampung itu terdapat sebuah kampung yang unik karena tingkat kemelekan internet warganya cukup tinggi. Warga di kampung ini menggunakan internet tidak saja untuk keperluan memasarkan kerajinan rumah tangga yang mereka geluti, namun warga juga memanfaatkannya untuk sarana pendidikan terutama bagi anak-anak. Lebih jauh, warga juga cukup bijak dalam mengakses internet. Misal: warga menempatkan komputer yang tersambung ke internet di ruang keluarga. Hal ini meminimalkan penggunaan yang tidak semestinya terutama oleh anak-anak.
Dalam praktek keseharian, warga juga sangat terbantu dengan adanya internet ini. Dari segi ekonomi, warga merasakan dampak peningkatan omset pekerjaan mereka setelah mereka memasarkan produk dan jasanya melalui internet. Kegiatan sosial pun tidak hilang ditelan internet, namun bisa dikatakan internet mampu membantu peningkatan kegiatan sosial yang ada di Kampoeng Cyber itu.
Dari contoh di atas, maka beberapa manfaat internet bagi masyarakat dapat kita sarikan sebagai berikut:
1. internet merupakan sumber informasi bagi masyarakat
2. internet mampu membantu mempermudah/mempercepat sebuah pekerjaan
3. internet membantu perekatan hubungan sosial
4. internet membuka lapangan kerja baru
5. dan sebagainya.
Manfaat lain dari internet yang tidak kalah tenar bagi masyarakat Indonesia ialah internet merupakan media hiburan yang tidak akan kering. Sebuah artikel di harian ternama di Indonesia yang mengungkap sebuah hasil survei tahunan tentang penggunaan internet di Indonesia mengungkapkan hal cukup mencengangkan. Kenapa? Karena "Online" 11 jam per minggu dari rumah, orang Indonesia ternyata hanya mencari hiburan di internet. Hal yang luar biasa!
Sekarang saatnya kita introspeksi diri: sudah bijaksanakah kita dalam penggunaan internet?
Foto diambil dari Kampoeng Cyber.

Responses
0 Respones to "Kampoeng Cyber: Internet dan Masyarakat Indonesia"
Post a Comment